Thursday, March 27, 2014

Untuk laki-laki yang akan menjadi pendamping hidupku kelak

Untuk laki-laki yang akan menjadi pendamping hidupku kelak
(Itupun jika aku diberi umur untuk bertemu denganmu di dunia lalu kita memutuskan untuk menikah dan direstui pula)

Aku tidak meminta maaf karena aku begini adanya
Tapi aku juga tidak meminta untuk diterima apa adanya

Ini hanyalah kekhawatiranku
Mengenai sesuatu yang bagiku sangat absurd
Pernikahan

Aku belum tahu
Menikah itu untuk apa
Ya, sebenarnaya aku tahu sih..
Hanya saja aku belum mengerti sepenuhnya
Masih banyak pertanyaan tentang apa itu pernikahan

Sekali lagi, ini adalah kekhawatiranku semata
Hanya saja, aku ingin memberi tahumu tentang kekhawatiranku...

Jangan pernah menuntut aku
Jangan pernah menuntutku untuk memasak masakan yang enak seenak masakan ibumu
Untuk membersihkan rumah hingga bersih berkilau
Untuk memijat punggungmu sepulang kau bekerja
Percayalah, kamu tidak perlu menuntutku untuk hal-hal seperti itu
Karena aku seorang perempuan, secara alamiah, natural, akan merawat dan mengurus apapun yang aku sayang, yang aku cintai
Percayalah aku akan melakukan yang terbaik, tidak perlu kau menuntut aku apapun
Aku sudah tau aku harus bagaimana
Aku tidak bodoh
Dan aku tidak menyerah untuk selalu belajar
Jangan pernah mendikte tentang apa saja yang harus aku lakukan

Jangan pernah memadamkan semangatku dalam mengejar mimpi
Tidak apa jika mimpi itu tidak tercapai, hanya saja, jangan kau padamkan semangatku
Karena mimpi akan membuat aku selalu merasa hidup
Biarlah aku tetap mengejar mimpiku
Dan selalu temani aku di sampingku
Ceritakan aku tentang mimpimu
Kita akan cari cara untuk meraih itu
Tidak perlu khawatir, aku pun tidak akan memadamkan semangatmu dengan mimpimu

Jangan culik aku dari orang tua dan teman-temanku
Buatlah aku selalu merasa dikelilingi orang-orang yang aku sayang
Buatlah aku selalu merasa dekat dengan mereka walaupun kita begitu jauh
Kirimkan sahabatku jika kamu tahu aku sangat merindukan mereka
Atau antar aku ke orang tuaku, jika aku ingin bermanja-manja menjadi seorang anak

Jadilah sebuah ensiklopedia
Atau buku bacaan yang menarik
Yang selalu ingin aku baca setiap harinya
Yang memberi banyak ilmu dan pengetahuan untukku
Yang mampu membuat otakku kaya akan wawasan
Yang membuat aku terhibur
Dan selalu tertarik denganmu
Beri tahu aku hal-hal yang belum aku ketahui
Tapi jangan pernah kamu sombong
Selalu ingat, karena aku juga buku bagimu
Aku adalah buku yang berbeda
Yang juga membawa cerita yang lain
Dan memberi tahumu hal-hal yang mungkin kamu juga belum tahu

Jangan ajak aku untuk tinggal di sangkar emasmu
Tetap biarkan aku terbang bebas
Hanya bersamamu
Ajak aku untuk melihat dunia yang begitu luas
Ajak aku  untuk menjelajahi tempat-tempat yang belum pernah kita singgahi
Lalu kita akan membuat catatan perjalanan
Dan kita akan menjadi satu buah buku penuh warna

Selalu raih kebahagiaanmu
Jangan pernah kau gantungkan itu padaku
Karena kebahagiaan adalah tanggung jawab diri kita sendiri
Namun mari kita berbagi kebahagiaan itu














Dan aku berharap satu hal,
Ketika suatu saat kau membaca ini, kau terlalu malas untuk membaca
dan kau akan bilang
"Aku sudah tahu, aku tidak perlu lagi membaca postingan ini."

:))))))))



NB: Sebenernya sambil senyum-senyum nulis ini karena............... calonnya aja belum ada........ Hahahahahahaha (masukkan meme yaoming di sini)
Tapi hal ini sih, di umur segini sih.. Yang jadi bikin mikir. Dan yaaah, ini kekhawatiran pribadi seorang gadis naif yang tidak tahu apa-apa tentang pernikahan (ciyeh.....)


Thursday, March 13, 2014

To a Stranger

  Passing stranger! you do not know how longingly I look upon you,
  You must be he I was seeking, or she I was seeking, (it comes to me
      as of a dream,)
  I have somewhere surely lived a life of joy with you,
  All is recall'd as we flit by each other, fluid, affectionate,
      chaste, matured,
  You grew up with me, were a boy with me or a girl with me,
  I ate with you and slept with you, your body has become not yours
      only nor left my body mine only,
  You give me the pleasure of your eyes, face, flesh, as we pass, you
      take of my beard, breast, hands, in return,
  I am not to speak to you, I am to think of you when I sit alone or
      wake at night alone,
  I am to wait, I do not doubt I am to meet you again,
  I am to see to it that I do not lose you.

Excerpt From: Whitman, Walt. “Leaves of Grass.” iBooks. 
This material may be protected by copyright.